Hutan Mangrove Bengkulu Rusak Ringan, Komunitas LATUN Beberkan Penyebabnya

Atuk - Ketua LATUN Bengkulu Beberkan Penyebab Rusaknya Hutan Mangrove Bengkulu pada penanaman mangrove oleh Pertamina pada Senin pagi (10/2). (Ist)

GK, Bengkulu – Ketua Komunitas Lestari Alam Laut Untuk Negeri (LATUN) Atuk (39) mengatakan, saat ini hutan mangrove Bengkulu secara peta nasional mengalami rusak ringan.

Hal ini diungkapkan dirinya seusai mengikuti penanaman hutan Mangrove bersama Yakesma dan PT Pertamina Persero di kawasan Pulau Baai Senin (10/2).

Bacaan Lainnya

“Kalau secara peta nasional Bengkulu termasuk kategori Hutan Mangrove yang rusak ringan, ada dua itu dari alam seperti abrasi alami seperti manusia dari pemancing hobi menebang mangrove seperti orang buka tambak” kata atuk

Kerusakan ringan hutan mangrove Bengkulu disebabkan ada dua faktor yaitu alam dan faktor tangan jahil manusia.

Sehingga, Komunitas LATUN mengklaim, sanksi tegas akan menghantui para perusak hutan mangrove yang masuk daerah konservasi.

‎”Kalau kita berada di daerah kawasan (Mangrove) konservasi mangrove ini dilindungi undang undang” tutupnya.(Nasti)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *