GK, Kota Bengkulu – Kementerian Agama (Kemenag) meluncurkan program penanaman 1 juta pohon matoa sebagai bagian dari implementasi Asta Protas atau delapan program prioritas Kemenag, khususnya dalam aspek penguatan ekoteknologi.
Untuk wilayah Kota Bengkulu, penanaman pohon matoa dilaksanakan di Asrama Haji Bengkulu pada Kamis (13/3/25).
Acara tersebut dihadiri oleh Gubernur Bengkulu, Kepala Kantor Wilayah Kemenag Bengkulu beserta jajaran, serta Kepala Kantor Kemenag Kota Bengkulu bersama Kepala KUA setempat.
Kepala Kantor Kemenag Kota Bengkulu, Dr. H. Nopian Gustari, M.Pd.I, menyampaikan bahwa program ini merupakan upaya pemerintah dalam mendorong pelestarian alam dan menciptakan ekosistem hijau yang berkelanjutan.
“Penanaman pohon matoa ini adalah bentuk nyata Kemenag dalam mewujudkan lingkungan yang lebih hijau dan asri,” ujarnya.
Lebih lanjut, H. Nopian menambahkan bahwa program ini tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga memiliki potensi manfaat ekonomi bagi masyarakat.
“Jika pohon ini berbuah, hasilnya bisa diperjualbelikan oleh masyarakat, sehingga ada dampak ekonomi yang bisa dirasakan langsung,” tambahnya.
Program penanaman 1 juta pohon matoa ini diharapkan dapat menjadi langkah konkret dalam menjaga kelestarian lingkungan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui manfaat ekologis dan ekonominya.(Rs)