GK, Bengkulu – Maraknya tren #KaburAjaDulu di media sosial yang mendorong anak muda mencari peluang kerja di luar negeri mendapat perhatian dari LPK TAKEKA Bengkulu.
Menanggapi fenomena ini, LPK TAKEKA mengadakan sosialisasi bagi keluarga penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) se-Kecamatan Teluk Segara agar tidak salah pilih dalam mencari peluang kerja di luar negeri.
Acara yang digelar Sabtu pagi (22/2/2025) di kantor LPK TAKEKA, Jalan Kinibalu 4, bertujuan memberi pemahaman tentang prosedur kerja ke Jepang agar generasi muda bisa merencanakan masa depan dengan matang, bukan sekadar “kabur” tanpa persiapan yang jelas.
Pendamping PKH Kecamatan Teluk Segara, Deden Rahmat Dani, SH, MH, yang menginisiasi acara ini, mengungkapkan bahwa banyak keluarga penerima PKH memiliki keinginan kuat untuk keluar dari kemiskinan.
Salah satu jalannya adalah bekerja di Jepang, yang tak hanya menawarkan penghasilan lebih tinggi tetapi juga pengalaman dan modal untuk masa depan.
Namun, Deden juga mengingatkan bahwa kurangnya informasi yang benar sering membuat banyak orang terjebak dalam praktik ilegal atau penipuan tenaga kerja.
“Melalui program LPK TAKEKA, kami ingin memastikan bahwa anak-anak muda Bengkulu, terutama dari keluarga kurang mampu, bisa bekerja ke Jepang dengan prosedur yang aman dan legal,” ujarnya.
Sosialisasi ini juga menyasar siswa SMA/SMK dari keluarga penerima PKH agar mereka bisa mempersiapkan diri sejak dini.
Susilastuti, S.Pd, pemilik LPK TAKEKA, menekankan pentingnya memahami alur dan SOP kerja ke Jepang agar mereka bisa langsung berangkat setelah lulus tanpa harus khawatir tertipu calo atau agen ilegal.
“Lewat program ini, kami ingin membantu anak-anak muda agar mereka memiliki strategi jelas sebelum memutuskan bekerja di luar negeri. Bukan sekadar ikut-ikutan tren #KaburAjaDulu, tapi benar-benar mempersiapkan diri dengan pelatihan yang tepat,” jelasnya.
Sebagai lembaga pelatihan kerja resmi, LPK TAKEKA Bengkulu memiliki sejumlah keunggulan:
✅ Izin Resmi dari Pemerintah sehingga Menjamin legalitas dan keamanan calon tenaga kerja.
✅ Jaringan Nasional dan Internasional sehingga Memudahkan akses ke perusahaan Jepang.
✅ Instruktur dan Pengelola Bersertifikat BNSP sehingga Menjamin kualitas pelatihan.
✅ Dana Talangan untuk Keluarga Kurang Mampu sehingga Membantu biaya pelatihan bahasa dan budaya Jepang serta biaya keberangkatan setelah mendapat pekerjaan.
✅ Alumni yang Sukses Bekerja di Jepang menjadi bukti nyata keberhasilan program.
✅ Pilihan Waktu Belajar dan Fleksibel dengan tersedianya kelas pagi, sore, malam, hingga online.
✅ Pembinaan Mental dan Keagamaan seperti Kegiatan baca Al-Qur’an, kultum, serta ceramah mingguan dan bulanan.
✅ Pelatihan Literasi Keuangan dan Kewirausahaan sehingga Membantu pekerja mengelola penghasilan dengan bijak.
✅ Fasilitas Asrama dan Ruang Belajar yang Berlokasi di Perumnas Betungan Asri dan Kebun Tebeng.
✅ Program Kelas Amal untuk Penerima PKH sehingga Memberikan kesempatan bagi siswa SMA/K, mahasiswa, dan keluarga PKH untuk mengikuti pelatihan lebih awal dengan biaya lebih ringan.
Sementara itu, Pembina LPK TAKEKA, Sahudin, AK, M.Si, CA, CGAA, menegaskan bahwa program ini merupakan solusi nyata bagi keluarga kurang mampu yang ingin meningkatkan taraf hidupnya.
“Kami ingin membuktikan bahwa bekerja di Jepang bukan sekadar mimpi atau tren sesaat. Dengan persiapan yang matang, mereka bisa sukses, kembali ke Bengkulu, dan membawa perubahan bagi keluarga serta lingkungannya,” tegasnya.
Melalui program ini, diharapkan semakin banyak keluarga penerima PKH yang bisa mandiri secara ekonomi dan tidak lagi bergantung pada bantuan sosial.
Bagi yang berminat, pendaftaran program ini sudah dibuka. Informasi lebih lanjut bisa diperoleh langsung di kantor LPK TAKEKA Bengkulu.(Nasti)