Wali Kota Bengkulu Sentil ASN Jangan Suka Flexing Di Medsos

GK, Kota Bengkulu – Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi, mengeluarkan imbauan tegas kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Bengkulu untuk tidak menjalani gaya hidup berlebihan dan lebih bijak dalam menggunakan media sosial (medsos).

Menurutnya, ASN sebagai pelayan masyarakat harus mampu menunjukkan empati dan simpati terhadap kondisi sosial yang ada, termasuk dalam hal cara berkomunikasi dan berperilaku di ruang digital.

Bacaan Lainnya

“Flexing di medsos itu tidak baik. Apalagi jika disertai dengan ucapan atau status yang tidak jelas, bahkan mencela orang lain,” kata Dedy.

Ia menekankan bahwa apa yang diposting oleh ASN di media sosial akan selalu dinilai oleh masyarakat. Oleh karena itu, ia mengajak seluruh jajaran, mulai dari staf pelaksana hingga pejabat tinggi pratama, untuk menahan diri dan lebih selektif dalam bermedsos.

“Fokus saja pada pekerjaan, jalankan amanah yang telah diberikan. Kita harus menjadi tim yang solid dalam membangun Kota Bengkulu yang kita cintai ini,” pungkasnya.

Imbauan ini diharapkan menjadi pengingat agar ASN tidak hanya profesional dalam bekerja, tetapi juga beretika dalam kehidupan bermasyarakat, termasuk di dunia maya.(Rs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *