Sadarkan Literasi Investasi, OJK Bengkulu Fasilitasi Seminar Pasar Modal

Foto bersama Pemateri dan Siswa peserta Seminar pasar modal di aula kantor OJK perwakilan Bengkulu pada Selasa pagi (11/2). (Nasti/GK)

GK, Bengkulu – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Bengkulu terus berupaya meningkatkan literasi investasi di kalangan masyarakat, khususnya generasi muda.

Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah memfasilitasi peresmian Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia (BEI) di tiga sekolah, yaitu SMKN 5 Kepahiang, SMAN 4 Kepahiang, dan SMKN 1 Kota Bengkulu.

Bacaan Lainnya

Peresmian ini dikemas dalam kegiatan Seminar Pasar Modal yang berlangsung di Aula OJK Bengkulu pada Selasa pagi (11/2).

Acara ini dihadiri oleh puluhan perwakilan siswa serta pejabat terkait, dengan tujuan meningkatkan pemahaman mengenai investasi saham dan pasar modal.

Dalam keterangannya, Herlin Andini, Trainer at IDX, mengungkapkan bahwa jumlah investor saham di Provinsi Bengkulu telah mencapai sekitar 60 ribu orang, dengan mayoritas berasal dari kalangan muda.

“Alhamdulillah, kesadaran masyarakat Bengkulu terhadap investasi mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Saat ini, sudah hampir 60 ribu investor terdaftar di pasar modal, baik dalam bentuk saham, obligasi, maupun instrumen lainnya. Antusiasmenya luar biasa, terutama dari masyarakat perkotaan. Rata-rata investor didominasi oleh anak muda, yakni di rentang usia 17 hingga 45 tahun,” ujar Herlin.

Ia juga mendorong masyarakat agar tidak ragu memulai investasi di pasar saham, karena saat ini berbagai kemudahan telah tersedia.

“Tipsnya sederhana, mulai saja dulu dengan membuka rekening saham. Banyak sekuritas yang memberikan promo, misalnya bonus saldo awal Rp25 ribu hingga Rp50 ribu. Kita bisa mencoba dengan modal kecil, seperti Rp100 ribu atau Rp200 ribu. Jika berhasil mendapatkan keuntungan 20 persen hingga 50 persen, kita bisa menambah investasi secara bertahap. Jadi, belajar investasi itu tidak harus langsung dengan dana besar, cukup mulai dari nominal kecil,” jelasnya.

Dengan adanya seminar dan peresmian Galeri Investasi di sekolah-sekolah, diharapkan semakin banyak generasi muda yang memahami pentingnya investasi di pasar modal.

Langkah ini juga menjadi bagian dari komitmen OJK dalam meningkatkan inklusi keuangan serta mendorong kebiasaan berinvestasi sejak dini demi masa depan yang lebih cerah.(Nasti)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *