GK, Bengkulu – Pemerintah terus mendorong pelestarian dan pengembangan keanekaragaman varietas buah lokal di Provinsi Bengkulu. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Bengkulu, Safnizar, S.Hut kepada awak media dalam penutupan Lomba Festival Durian II Bengkulu yang berlangsung di Padang Ulak Tanding, Kabupaten Rejang Lebong.
Festival yang diikuti oleh 71 varietas durian ini menjadi momentum penting untuk menampilkan kekayaan hayati durian lokal Bengkulu. Safnizar mengungkapkan,
“Provinsi Bengkulu memiliki keanekaragaman hayati varietas durian yang sangat melimpah. Karena itu, pelestarian melalui kegiatan seperti festival durian ini sangatlah penting.”
Ia juga menambahkan bahwa durian secara alami tumbuh di kawasan hutan dengan berbagai jenis varietas unik dan spesifik, menjadikannya keunggulan lokal yang patut dijaga dan dikembangkan.
“Pengembangan varietas unggulan ini diharapkan dapat membawa dampak ekonomi, ekologi, dan sosial yang positif bagi masyarakat Bengkulu,” ujar Safni saat dihubungi melalui pesan WhatsApp.
Untuk mendukung pengembangan agribisnis durian di Bengkulu, diperlukan langkah strategis, termasuk inovasi teknologi budidaya, pengolahan hasil, hingga pemasaran yang lebih luas.
Dengan upaya ini, durian lokal Bengkulu diharapkan dapat menjadi komoditas unggulan yang memberikan nilai tambah bagi daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Festival Durian II Bengkulu ini juga menjadi salah satu langkah nyata dalam mempromosikan keanekaragaman hayati sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya melestarikan varietas buah lokal yang bernilai ekonomi tinggi.(Nasti)