GK – CEO Meta Platforms Inc., Mark Zuckerberg, mencatat lonjakan kekayaan signifikan seiring dengan naiknya harga saham perusahaannya.
Sejak awal tahun 2025, kekayaan bersih Zuckerberg dilaporkan bertambah sekitar US$40 miliar atau setara Rp660 triliun akibat kenaikan harga saham Meta yang mencapai lebih dari 17%.
Kenaikan ini didorong oleh optimisme investor terhadap langkah agresif Meta dalam mengembangkan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence / AI).
Meta telah berinvestasi besar dalam proyek AI open-source mereka, Llama, yang semakin menarik perhatian pasar dan meningkatkan valuasi perusahaan.
Pada Desember 2024, kekayaan bersih Zuckerberg telah mencapai US$215 miliar, menjadikannya salah satu orang terkaya di dunia.
Dengan lonjakan terbaru, ia semakin mendekati daftar puncak orang terkaya sejagat.
Keberhasilan Meta dalam AI dan strategi bisnisnya tampaknya terus memperkuat posisi Zuckerberg di dunia bisnis teknologi.
Para analis memperkirakan bahwa jika tren positif saham Meta berlanjut, kekayaannya bisa semakin meningkat dalam waktu dekat.(Ns)