Dewan Usin Dorong Upaya Wujudkan “Bengkulu Bersinar”

GK, Bengkulu — Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bengkulu menggelar kegiatan Asistensi Relawan Anti Narkotika dalam Rangka Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) Sumber Daya Pembangunan Desa Tahun 2025 di Kelurahan Malabero, Kecamatan Teluk Segara, Kota Bengkulu. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat peran relawan dalam upaya Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).

Acara dibuka secara resmi oleh Kepala BNNP  yang diwakili Kabid Pencegahan Kombes Pol. Alexander S. Soeki, S.Sos., M.H.,.

Bacaan Lainnya

Dalam sambutannya, Kombes Pol. Alexander S. Soeki menekankan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, perilaku, integritas, dan kapasitas para relawan anti narkotika agar lebih profesional, terampil, dan optimal dalam menjalankan tugas di tengah masyarakat.

“Relawan anti narkoba diharapkan dapat menjadi motor penggerak dalam mencegah penyalahgunaan narkoba di lingkungan masing-masing, sehingga program P4GN bisa menjangkau seluruh lapisan masyarakat,” ujarnya.

Sebanyak 50 peserta hadir dalam kegiatan ini, terdiri dari perwakilan Kelurahan Malabero, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Ketua RT/RW, Ketua LPM, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pendidikan, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, anggota PKK, kader Posyandu, kelompok nelayan, hingga penggiat seni di Kelurahan Malabero yang ditetapkan sebagai lokus Kelurahan Bersinar (Bersih Narkoba) tahun 2025 di Provinsi Bengkulu.

Salah satu pemateri, yakni Ketua komisi 4 DPRD provinsi Bengkulu,  Usin Abdisyah Putra Sembiring,S.H, yang menyampaikan materi terkait pencegahan Narkoba di Lingkungan Pendidikan, Pekerjaan, dan Masyarakat.

Dalam pemaparannya, bang usin sapaan akrabnya menegaskan bahwa upaya P4GN adalah tanggung jawab bersama antara pemerintah, pekerja, dan masyarakat.

“Implementasi P4GN yang efektif akan menciptakan lingkungan bersih narkoba. Sinergi dan inovasi adalah kunci keberhasilan upaya ini. Mari kita wujudkan Bengkulu Bersinar (Bersih Narkoba),” pesan bang usin.

Kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat sinergi semua elemen masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman, sehat, dan terbebas dari bahaya narkoba.(Rs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *