GK, Bengkulu – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Bengkulu terus memperkuat upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) sesuai dengan arahan Presiden RI Prabowo Subianto, yang menetapkan pemberantasan narkoba sebagai program prioritas keenam dalam agenda pembangunan nasional.
Kepala BNN Kota Bengkulu, Kombespol Deden Andrian, S.H, menegaskan bahwa landasan moral menjadi pijakan utama dalam pelaksanaan program P4GN. Selama tahun 2024, BNN Kota Bengkulu fokus pada pengembangan program di lingkungan pendidikan, khususnya di jenjang SD, SMP, dan SMA sederajat. Melalui program ini, sebanyak 50 remaja teman sebaya anti-narkotika telah dibentuk, dengan tambahan 10 orang baru di tahun ini.
Selain itu, BNN Kota Bengkulu juga berhasil mendeklarasikan dua kelurahan bersinar (bersih dari narkoba), yaitu Kelurahan Lingkar Barat di kecamatan Gading Cempaka dan Kelurahan Lingkar Timur di kecamatan Singaran Pati, sehingga total kelurahan bersinar di Kota Bengkulu mencapai 17 kelurahan. Langkah ini diiringi dengan sosialisasi P4GN kepada 6.238 warga di seluruh wilayah kota selama tahun 2024.
“Melalui indikator kinerja Kota Tanggap Ancaman Narkoba (KOTAN), kami berupaya meningkatkan ketanggapan masyarakat terhadap ancaman narkoba. Beberapa program produktif telah difasilitasi, termasuk pengembangan keterampilan sebagai pekerja profesional maupun wirausaha mandiri,” ujar Kepala BNN Kota Bengkulu pada press rilis akhir tahun BNNK Bengkulu pada Jum’at (27/12) di kantornya.
Dalam bidang rehabilitasi, BNN Kota Bengkulu telah melayani 100 klien penyalahgunaan narkotika sepanjang tahun 2024, dengan 20 klien berhasil pulih sepenuhnya. Selain itu, BNN juga melaksanakan asesmen terpadu (TAT) untuk dua tersangka kasus narkotika, Dari hasil asesmen, satu tersangka menjalani rehabilitasi rawat inap selama tiga bulan di RSJKO, sedangkan satu tersangka lainnya diproses hukum lebih lanjut.
Himbauan untuk Perayaan Natal dan Tahun Baru
Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025, Kepala BNN Kota Bengkulu mengimbau seluruh masyarakat untuk merayakan momentum ini dengan kegiatan positif dan mematuhi hukum.
“Mari kita ciptakan suasana yang aman, nyaman, dan bersih dari narkoba di Kota Bengkulu,” ujarnya.
Dengan berbagai langkah strategis yang telah dilakukan, BNN Kota Bengkulu optimis mampu meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya narkoba dan menciptakan lingkungan yang sehat dan produktif.(Ns)