GK, Bengkulu – Durian, buah tropis dengan aroma khas dan rasa manisnya yang menggoda, sering kali menjadi favorit banyak orang. Namun, meskipun durian mengandung banyak manfaat seperti vitamin C, serat, dan kalium, makan durian secara berlebihan bisa membahayakan kesehatan.
Ahli gizi dan medis mengingatkan bahwa konsumsi durian dalam jumlah berlebihan dapat berisiko bagi tubuh, terutama bagi mereka yang memiliki masalah kesehatan tertentu. Salah satu risiko terbesar adalah peningkatan kadar kolesterol darah. Durian mengandung lemak jenuh yang cukup tinggi, dan konsumsi dalam jumlah besar bisa meningkatkan kolesterol jahat (LDL), yang berisiko menyebabkan penyakit jantung.
Selain itu, durian juga mengandung gula alami yang tinggi, sehingga konsumsi berlebihan dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah. Hal ini berbahaya bagi penderita diabetes atau mereka yang memiliki riwayat penyakit ini.
Durian juga dikenal dengan kandungan kalorinya yang cukup tinggi. Mengonsumsi durian secara berlebihan bisa menyebabkan penambahan berat badan yang tidak diinginkan, terutama jika tidak diimbangi dengan aktivitas fisik yang cukup.
Bagi sebagian orang, makan durian dalam jumlah banyak juga bisa memicu masalah pencernaan, seperti perut kembung atau diare, karena kandungan seratnya yang tinggi. Durian juga dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah jika dikonsumsi bersama dengan alkohol, yang berisiko menimbulkan efek samping berbahaya.
Para ahli menyarankan agar durian dimakan secukupnya, terutama bagi orang yang memiliki riwayat masalah jantung, diabetes, atau obesitas.
“Nikmati durian sebagai camilan sesekali dan dalam porsi yang wajar untuk menghindari dampak negatif pada kesehatan,” ujar seorang ahli gizi.
Dengan memahami manfaat dan risiko makan durian, kita dapat menikmati buah lezat ini dengan lebih bijak dan aman bagi kesehatan tubuh.(Nasti)
