GK, Bengkulu – Dalam upaya mendukung kebutuhan darah masyarakat, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Bengkulu menggelar kegiatan donor darah di Kantor OJK Bengkulu pada Selasa pagi (3/6).
Kegiatan ini diikuti oleh berbagai perwakilan industri jasa keuangan seperti perbankan, pasar modal, serta masyarakat umum yang kebetulan melintas di sekitar kantor OJK. Kegiatan ini menjadi bagian dari aksi kemanusiaan yang rutin diselenggarakan oleh OJK dan FKIJK.
Pengawas Lembaga Keuangan OJK Bengkulu, Pebteson, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian sosial.
“Kegiatan ini rutin kita lakukan sebagai bentuk bakti sosial untuk membantu masyarakat, khususnya mereka yang membutuhkan transfusi darah,” ujar Pebteson.
Ia menambahkan bahwa antusiasme peserta, baik dari kalangan industri keuangan maupun masyarakat umum, selalu tinggi.
“Alhamdulillah, selama ini kita selalu mendapat apresiasi dari PMI karena jumlah pendonor yang ikut kegiatan ini cukup besar. Sebagai contoh, pada triwulan pertama kemarin, jumlah pendonor mencapai 194 orang. Ini tentu sangat membantu PMI dalam memenuhi stok darah,” jelasnya.
Senada dengan itu, Koordinator acara, Marina Rasyada, menyampaikan bahwa pihaknya menargetkan jumlah pendonor sebanyak-banyaknya dalam setiap kegiatan.
“Antusiasme masyarakat sangat tinggi. Pendaftar mencapai lebih dari seratus orang. Kami memang menargetkan partisipasi maksimal setiap kali acara digelar,” kata Marina.
Sementara itu, Bendahara FKIJK Bengkulu, Bambang Widyantoro, yang juga merupakan Branch Manager Bank Mega Syariah, menambahkan bahwa pihaknya telah menyiapkan segala kebutuhan untuk mendukung kelancaran kegiatan donor darah ini.
“Jumlah pendonor dalam acara ini biasanya bisa 3 hingga 4 kali lipat dari kegiatan biasa. Kami sudah menyiapkan semua instrumen, termasuk tim medis. Jika waktu memungkinkan, kami juga tetap membuka kesempatan bagi masyarakat umum untuk berpartisipasi,” ujar Bambang.
Ia juga mengungkapkan bahwa kegiatan donor darah berikutnya direncanakan akan digelar kembali pada puncak peringatan HUT OJK yang diperkirakan berlangsung pada bulan November mendatang.(Nasti)